JAKARTA - Presiden Joko Widodo dikenal tidak hanya sebagai pemimpin yang dekat dengan rakyat, tetapi juga sebagai pecinta kuliner tradisional, terutama yang berasal dari kampung halamannya, Kota Solo. Dalam berbagai kesempatan, Jokowi sering terlihat mengunjungi sejumlah warung makan legendaris di Solo, baik saat masih menjabat sebagai Wali Kota maupun setelah menjadi Presiden Republik Indonesia.
Berikut ini adalah tujuh tempat kuliner di Solo yang disebut-sebut sebagai favorit Presiden Jokowi. Beberapa di antaranya bahkan telah menjadi ikon kuliner kota budaya ini.
1. Soto Gading
Soto Gading merupakan salah satu kuliner khas Solo yang sudah berdiri sejak tahun 1974. Warung ini terkenal dengan soto kuah bening yang gurih, berisi suwiran ayam, bihun, dan aneka lauk seperti tempe goreng dan sate telur puyuh. Presiden Jokowi tercatat sebagai pelanggan setia sejak sebelum menjabat sebagai wali kota.
“Salah satu penggemar warung ya salah satunya Bapak Presiden. Seringkali datang. Didatangi (beliau) itu penilaian tertinggi,” ujar Toni, pemilik warung Soto Gading.
2. Sate Kambing Bu Hj. Bejo
Berada di kawasan Pasar Kliwon, tepatnya di Jalan Sungai Sebakung No. 10, Sate Kambing Bu Hj. Bejo menyajikan aneka hidangan kambing seperti sate buntel, tongseng, tengkleng, hingga gulai. Rasa rempah yang kuat dan daging empuk menjadi daya tarik utamanya.
“Bapak Presiden (Jokowi) ya sudah datang ke sini. Kalau datang itu ya, ‘Sehat, Mbah?’ Gitu,” ujar Bu Hj. Bejo mengenang interaksi hangatnya dengan Presiden.
3. Sate Kere Yu Rebi
Sate Kere Yu Rebi merupakan salah satu ikon kuliner Solo yang tidak boleh dilewatkan. Meski disebut "kere" atau miskin, sajian ini justru menawarkan kelezatan unik dengan bahan dasar tempe gembus dan jeroan sapi.
Menu ini bahkan menjadi bagian dari sajian di pernikahan putri Jokowi, Kahiyang Ayu, pada 2017. Sate Kere menjadi bukti selera Presiden Jokowi yang sederhana namun khas.
4. Soto Triwindu
Berlokasi di Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Soto Triwindu juga masuk dalam daftar favorit Jokowi. Warung ini menyajikan soto ayam dengan kuah bening dan cita rasa autentik Solo.
“Ya udah lama enggak ke sini,” ujar Jokowi ketika berkunjung kembali ke warung ini. Sri Suwarni, pemilik warung, menambahkan, “Sejak di mebel, bapak sudah langganan di sini.”
5. Ayam Goreng Mbah Karto
Ayam Goreng Mbah Karto yang terletak di Sukoharjo, tidak jauh dari Solo, terkenal dengan proses memasaknya yang unik. Ayam direbus terlebih dahulu dengan santan sebelum digoreng, menghasilkan rasa gurih yang khas.
“Keistimewaannya kalau di sini mah, fresh. Memasak langsung digoreng, nggak dikasih kulkas,” ujar pemiliknya, Sri Sukarni. Ayam goreng ini menjadi favorit keluarga Presiden Jokowi, terutama saat santap makan siang bersama keluarga.
6. RM Adem Ayem
Rumah makan legendaris yang telah berdiri sejak 1969 ini menyajikan berbagai makanan tradisional seperti nasi gudeg, timlo, soto, rawon, dan ayam goreng. Lokasinya berada di Jalan Slamet Riyadi, Solo.
“Bapak itu orangnya sederhana, merakyat, dan semoga Indonesia tambah maju,” ungkap Emmy Lies Rosmijati, pemilik RM Adem Ayem. Menu gudeg komplit dengan opor ayam dan telur menjadi andalan restoran ini.
7. Timlo Maestro
Terakhir adalah Timlo Maestro, yang berada di Jalan KH Ahmad Dahlan, Keprabon. Hidangan khas berupa timlo, sup ayam dengan tambahan sosis Solo, telur pindang, dan jeroan, menjadi ciri khas warung ini.
“Dalemnya kita modifikasi. Isiannya ada telur kecap, bebek kecap, sosis dari tepung terigu, sama ampela ati ayam,” jelas Yunanto Adhi Prasetyo, pemilik warung Timlo Maestro.
Kuliner Sebagai Refleksi Kedekatan Jokowi dengan Rakyat
Kunjungan Presiden Jokowi ke warung-warung legendaris ini bukan sekadar urusan perut, melainkan juga bentuk keakraban dan kepedulian terhadap pelaku UMKM kuliner lokal. Warung makan yang dipilih Presiden umumnya menyajikan makanan tradisional dengan harga terjangkau dan rasa yang autentik.
Bagi wisatawan yang berkunjung ke Solo, mencoba makanan favorit Presiden Jokowi bukan hanya sekadar mencicipi rasa, tetapi juga menyelami budaya kuliner khas Solo yang hangat dan membumi. Dari soto hingga sate, dari gudeg hingga timlo, setiap sajian membawa cerita dan kelezatan yang telah melekat di hati seorang Presiden.