JAKARTA - Bursa transfer Liga Italia kembali panas dengan kabar terbaru soal striker muda Parma, Ange-Yoan Bonny, yang dikabarkan semakin dekat bergabung dengan Inter Milan. Klub raksasa Serie A itu hampir mencapai kesepakatan dengan Parma untuk memboyong pemain berusia 21 tahun tersebut ke San Siro, menjelang musim baru Liga Italia 2025/26.
Inter Milan Tawar Bonny dengan Harga 24 Juta Euro
Menurut informasi yang dilansir TribunKaltara.com, Parma mematok harga sebesar 24 juta euro sebagai mahar transfer Ange-Yoan Bonny. Harga ini bukan angka yang kecil mengingat usianya yang baru 21 tahun, namun Inter Milan diyakini siap memenuhi permintaan tersebut demi memperkuat lini depan mereka.
Bonny sendiri telah menjadi incaran Inter Milan selama beberapa bulan terakhir. Minat besar terhadap striker muda ini semakin meningkat setelah kedatangan Cristian Chivu sebagai pengganti pelatih Simone Inzaghi. Manajemen Inter pun berusaha keras menaikkan tawaran mereka guna mengamankan jasa Bonny yang dinilai sangat potensial.
Perjalanan Karier Ange-Yoan Bonny di Parma
Bonny bergabung dengan Parma pada musim panas 2021, setelah pindah dari klub Prancis Chateauroux. Sejak kedatangannya, ia menunjukkan perkembangan pesat dan turut membantu Parma naik kasta ke Serie A. Musim lalu, Bonny tampil dalam 37 pertandingan dan berhasil mencetak enam gol serta memberikan empat assist. Statistik tersebut menunjukkan kemampuannya sebagai striker muda yang produktif di liga elite Italia.
Keberhasilan ini membuat Bonny dianggap sebagai pelapis ideal untuk striker utama Inter Milan, Marcus Thuram. Hal ini semakin penting karena sejumlah pemain depan Inter seperti Marko Arnautovic, Joaquin Correa, dan Mehdi Taremi dikabarkan akan hengkang pada akhir musim ini. Dengan kehadiran Bonny, Inter berharap bisa menjaga kualitas lini serang mereka tetap tajam.
Marcus Thuram Tegaskan Kesetiaan ke Inter Milan
Sementara itu, kabar positif datang dari penyerang andalan Inter Milan, Marcus Thuram. Meski banyak klub besar Eropa tertarik merekrutnya, Thuram memastikan tidak berniat meninggalkan klub. Dilansir dari Gazzetta dello Sport melalui FCInter1908, Thuram menegaskan bahwa ia tidak akan menggunakan klausul pelepasan dalam kontraknya sebagai alat untuk memaksa keluar dari Inter Milan.
“Marcus Thuram dianggap sebagai salah satu striker terbaik Eropa saat ini dan kami sangat menghargai kontribusinya,” ujar perwakilan klub. “Kami sudah menyiapkan segala cara untuk mempertahankan pemain seperti dia agar tetap menjadi bagian penting tim kami,” tambahnya.
Klausul Pelepasan dan Kontrak Marcus Thuram
Meski didatangkan dengan status bebas transfer dua tahun lalu, Inter Milan menambahkan klausul pelepasan sebesar 85 juta euro dalam kontrak Thuram, angka yang cukup tinggi untuk menahan minat klub lain. Harga tersebut dianggap wajar mengingat performa impresif Thuram selama dua musim terakhir.
Namun, meski ada kemungkinan klub lain mencoba mendekati, sang pemain sendiri sudah mengikrarkan kesetiaan penuh kepada Inter Milan. Ini menjadi kabar positif bagi pelatih dan manajemen yang ingin menjaga stabilitas lini depan menjelang musim baru.
Komposisi Lini Serang Inter Milan Musim Depan
Dengan kehadiran Marcus Thuram yang tetap bertahan, dan potensi bergabungnya Ange-Yoan Bonny, Inter Milan terlihat menyiapkan skuat lini depan yang kompetitif dan berisi. Kehilangan beberapa pemain seperti Arnautovic, Correa, dan Taremi diperkirakan bisa diatasi dengan kedatangan Bonny dan keberlanjutan duet Thuram dan Lautaro Martinez.
Pelatih Cristian Chivu sendiri diyakini akan memanfaatkan kedalaman skuad ini untuk merancang strategi serangan yang lebih variatif dan efektif.
Transfer Ange-Yoan Bonny ke Inter Milan hampir tuntas dengan harga sekitar 24 juta euro, menandai langkah penting bagi klub berjuluk Nerazzurri dalam membangun kekuatan masa depan. Ditambah dengan kesetiaan Marcus Thuram yang menolak tawaran klub lain, Inter Milan terlihat siap bersaing ketat di Serie A musim depan.
Langkah ini sekaligus menegaskan fokus Inter Milan untuk mengandalkan talenta muda dan membangun skuad yang seimbang antara pengalaman dan potensi. Dengan kombinasi Bonny, Thuram, dan Martinez, lini depan Inter diprediksi akan menjadi salah satu yang paling menakutkan di Liga Italia musim 2025/26.