Daftar Makanan Mempercepat Haid Keluar yang Perlu Dicoba

Jumat, 04 Juli 2025 | 15:22:49 WIB
makanan mempercepat haid

JAKARTA - Makanan mempercepat haid dipilih sebagian wanita untuk membantu mengatur siklus menstruasi agar tidak mengganggu aktivitas penting mereka.

Umumnya, perempuan akan mengalami siklus haid setiap bulan dengan rentang antara 21 hingga 35 hari, dan rata-rata berlangsung selama 28 hari. Jika siklusmu masih berada dalam rentang tersebut, maka bisa dikatakan masih tergolong normal.

Menstruasi pertama menjadi penanda awal masa subur seorang wanita. Selanjutnya, datangnya haid setiap bulan menjadi sesuatu yang dinanti karena menandakan tubuh berfungsi sebagaimana mestinya. 

Namun, perlu diingat bahwa tiap wanita memiliki pola siklus yang berbeda. Ada yang memiliki jadwal haid yang teratur, ada pula yang mengalami keterlambatan hingga berbulan-bulan. 

Jika mengalami kondisi seperti itu, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang sesuai.

Beberapa perempuan memiliki siklus tetap setiap 28 hari, sementara yang lain bisa mengalami perubahan maju atau mundur beberapa hari. Selama masih dalam batas normal, kondisi ini tidak perlu dikhawatirkan. 

Namun, dalam situasi tertentu, ada kalanya seorang wanita berharap agar haid datang lebih cepat, misalnya saat menjelang liburan, ujian, atau acara penting lainnya.

Untuk mempercepat datangnya menstruasi, tidak melulu harus menggunakan obat. Beberapa jenis makanan juga diyakini dapat membantu mempercepat siklus tersebut secara alami. 

Penasaran apa saja yang bisa dikonsumsi? Berikut ulasan seputar makanan mempercepat haid yang bisa kamu coba.

Daftar Makanan Mempercepat Haid atau Menstruasi

Bagi sebagian wanita, datangnya menstruasi memang tidak selalu dapat diprediksi. Inilah sebabnya mengapa sering disebut sebagai tamu bulanan—karena waktunya bisa lebih cepat ataupun terlambat. 

Selain itu, gejala yang muncul sebelum haid pun kerap menimbulkan ketidaknyamanan, mulai dari nyeri hingga perubahan suasana hati yang drastis. 

Hal ini tentu bisa mengganggu rencana, apalagi jika sudah merancang liburan atau kegiatan bersama orang terdekat. 

Untuk mengurangi kekhawatiran tersebut, kamu bisa mencoba beberapa jenis makanan mempercepat haid yang dipercaya mampu membantu memperlancar siklus datang bulan secara alami. Mari kita bahas satu per satu.

Vitamin C

Asam askorbat atau yang lebih dikenal sebagai vitamin C diyakini dapat membantu mempercepat siklus haid, meskipun belum ada bukti ilmiah yang sepenuhnya mendukung klaim ini. 

Dugaan yang berkembang menyatakan bahwa vitamin ini mampu meningkatkan produksi hormon estrogen sekaligus menurunkan kadar progesteron, yang pada akhirnya merangsang proses peluruhan dinding rahim sehingga menstruasi terjadi lebih cepat.

Kenaikan kadar estrogen dalam tubuh perempuan dipercaya memicu kontraksi pada rahim, yang kemudian mempercepat keluarnya darah haid. Selain perannya dalam hal ini, vitamin C juga penting untuk menjaga daya tahan tubuh secara keseluruhan.

Beberapa jenis makanan yang mengandung vitamin C tinggi antara lain jeruk, tomat, brokoli, bayam, cabai, berry, blackcurrant, dan paprika. 

Mengonsumsi buah dan sayur tersebut dapat membantu menjaga kesehatan tubuh sekaligus mendukung siklus bulanan agar lebih teratur.

Nanas

Buah ini dikenal sebagai sumber alami enzim bromelain, yang diyakini memiliki pengaruh terhadap hormon estrogen dan beberapa hormon lainnya dalam tubuh. 

Menurut hasil studi yang dipublikasikan pada tahun 2017 di jurnal medis dari Pakistan, enzim bromelain yang terkandung dalam nanas memiliki efek antiinflamasi, yang membantu meredakan peradangan internal—salah satu faktor yang bisa mengganggu kelancaran siklus bulanan.

Karena kandungan enzim tersebut, nanas dianggap mampu membantu menstabilkan siklus menstruasi yang tidak teratur. 

Selain itu, buah ini juga mengandung senyawa uterotonik, yang dipercaya dapat menstimulasi kontraksi pada rahim dan mempercepat peluruhan lapisan rahim. Oleh karena itu, konsumsi nanas dapat membantu agar menstruasi datang lebih cepat.

Jahe

Tanaman herbal satu ini telah lama dikenal memiliki manfaat luar biasa dalam pengobatan tradisional, terutama untuk meredakan berbagai keluhan fisik. 

Jahe mengandung senyawa aktif yang memberikan efek menghangatkan tubuh, yang diyakini dapat mendorong kontraksi pada rahim dan memicu terjadinya siklus bulanan lebih awal.

Walau manfaat tersebut belum dibuktikan secara ilmiah melalui riset mendalam, namun jahe memang sering digunakan untuk meredakan gejala sebelum atau selama haid, seperti kram perut.

Mengonsumsi jahe dalam bentuk teh bisa menjadi pilihan tepat untuk membuat tubuh terasa lebih nyaman. 

Saat kamu merasa tidak enak badan atau sedang mengalami gejala awal menstruasi, secangkir teh jahe bisa membantu meredakan rasa tidak nyaman serta memberikan rasa hangat di area perut.

Kunyit

Seperti halnya jahe, kunyit telah lama dikenal sebagai bahan alami dalam pengobatan tradisional. 

Salah satu manfaat yang dipercaya adalah kemampuannya dalam memengaruhi kadar hormon estrogen pada wanita, sehingga bisa mendorong siklus bulanan agar datang lebih awal.

Walaupun belum ada hasil riset yang secara jelas mendukung klaim ini, banyak yang mempercayai bahwa senyawa dalam kunyit mampu melancarkan aliran darah menuju rahim, yang kemudian merangsang keluarnya menstruasi.

Kunyit juga sering dijadikan bahan dasar dalam pembuatan jamu, terutama ramuan kunyit asam. Jenis minuman tradisional ini sering digunakan untuk mengatasi berbagai gangguan seperti jerawat dan peradangan. 

Jadi, mengonsumsi jamu ini secara teratur bisa memberikan manfaat tambahan bagi kesehatan kulit dan tubuh.

Pepaya

Buah ini memiliki penggemar sekaligus penentangnya. Sebagian orang tidak menyukai aroma khas dan teksturnya, namun tidak bisa dipungkiri bahwa buah ini menyimpan banyak manfaat bagi tubuh. 

Pepaya mengandung senyawa karoten yang diyakini bisa meningkatkan kadar estrogen pada wanita.

Dengan adanya peningkatan hormon ini, maka tubuh cenderung mengalami kontraksi di bagian rahim, yang dapat memicu siklus haid datang lebih cepat.

Selain itu, pepaya terkenal akan kandungan seratnya yang tinggi, menjadikannya pilihan tepat untuk memperlancar proses pencernaan dan buang air besar. 

Tidak hanya itu, buah ini juga dipercaya bermanfaat dalam menjaga kadar kolesterol, mengurangi risiko radang sendi, serta membantu menurunkan berat badan.

Dengan kandungan kalori yang rendah, sekitar 120 kalori saja, pepaya cocok dikonsumsi saat sedang menjalani program diet. 

Bagi yang kurang menyukai rasa dan baunya, bisa mencoba mengolahnya menjadi jus dengan campuran buah lain agar lebih nikmat dikonsumsi.

Wortel

Selama ini wortel dikenal luas karena manfaatnya untuk kesehatan mata. Namun ternyata, ada manfaat lain yang jarang diketahui: sayuran ini dipercaya bisa merangsang peluruhan dinding rahim, yang berperan dalam mempercepat datangnya menstruasi.

Meskipun belum ada bukti ilmiah yang kuat mengenai hal ini, wortel tetap dapat dijadikan alternatif makanan untuk mendukung keteraturan siklus haid.

Selain manfaat tersebut, wortel kaya akan vitamin A yang membantu menjaga fungsi penglihatan tetap optimal. Bahkan, kandungan antioksidan dalam wortel mampu melindungi tubuh dari perkembangan sel-sel abnormal penyebab kanker. 

Wortel juga diyakini mampu menurunkan risiko penyakit jantung, sehingga sangat disarankan untuk tetap rutin mengonsumsinya guna menjaga kesehatan secara menyeluruh.

Kacang-kacangan

Salah satu penyebab tidak teraturnya siklus bulanan pada wanita adalah ketidakseimbangan hormon dalam tubuh. Untuk membantu mengatasinya, konsumsi kacang-kacangan bisa menjadi solusi yang baik.

Kacang mengandung asam lemak omega-3 dan lemak sehat lainnya yang berperan dalam menjaga sensitivitas rahim dan mendukung pelepasan hormon secara alami.

Dengan kandungan nutrisi tersebut, kacang tidak hanya bermanfaat untuk mendukung siklus bulanan yang lebih lancar, tetapi juga membantu menjaga kestabilan hormon secara keseluruhan.

Selain memperhatikan asupan makanan, kamu juga bisa melakukan hal lain seperti menjaga gaya hidup sehat, mengurangi stres, dan rutin berolahraga agar siklus menstruasi tetap teratur.

Hal yang Dapat Dilakukan untuk Mempercepat Haid

Kurangi Kesibukan Berlebih

Salah satu cara alami yang bisa membantu mempercepat siklus haid adalah dengan menghindari kesibukan yang berlebihan. Aktivitas yang terlalu padat sering kali membuat tubuh kelelahan dan kekurangan waktu untuk beristirahat.

Sayangnya, banyak wanita yang tidak menyadari pentingnya menjaga keseimbangan antara aktivitas dan istirahat. 

Fokus berlebihan dalam menyelesaikan berbagai pekerjaan bisa menyebabkan tubuh mengalami tekanan yang berujung pada stres.

Stres inilah yang kemudian bisa mengacaukan keseimbangan hormon dalam tubuh, dan pada akhirnya memengaruhi keteraturan siklus haid.

Oleh karena itu, jika ingin menstruasi datang tepat waktu dan tanpa gangguan, penting untuk mulai memperhatikan pola aktivitas harianmu. Jangan lupa luangkan waktu untuk beristirahat dan merawat kesehatan mentalmu juga.

Cukupi Kebutuhan Cairan Tubuh

Mengonsumsi air putih dalam jumlah yang cukup setiap hari sangat penting bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Selain mencegah dehidrasi, memenuhi kebutuhan cairan tubuh juga dapat membantu mempercepat kedatangan menstruasi.

Jika tubuh kekurangan cairan, siklus haid bisa menjadi lebih lambat atau tidak teratur. Karena itu, disarankan bagi wanita untuk minum air putih setidaknya sebanyak 2,1 liter per hari, atau sekitar delapan gelas sehari.

Selain rajin minum air putih, alangkah baiknya jika kamu juga mulai mengurangi asupan kafein yang tinggi seperti kopi dan teh, serta menghindari minuman beralkohol dan makanan tinggi gula.

Dengan menjaga pola minum dan menghindari zat-zat yang dapat mengganggu hormon, proses menstruasi akan lebih lancar dan risiko rasa nyeri pun bisa dikurangi.

Lakukan Relaksasi untuk Meredakan Stres

Salah satu langkah efektif dalam mengurangi stres adalah dengan melakukan relaksasi secara rutin. Stres sendiri menjadi salah satu penyebab utama terganggunya siklus haid pada banyak wanita. 

Saat mengalami stres, tubuh cenderung memproduksi hormon adrenalin dan kortisol dalam jumlah tinggi.

Kedua hormon ini bisa menekan produksi hormon estrogen dan progesteron—dua hormon penting yang berperan dalam menjaga agar siklus menstruasi tetap berjalan dengan lancar dan teratur.

Ada beragam cara yang bisa dilakukan untuk meredakan stres melalui relaksasi. Namun, setiap orang memiliki preferensi dan reaksi berbeda terhadap metode relaksasi tertentu. 

Berikut ini adalah beberapa aktivitas sederhana yang dapat membantu mengurangi tingkat stres:

  • Mengurangi tekanan pekerjaan atau tugas harian
  • Menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga atau sahabat
  • Melakukan olahraga ringan yang kamu sukai, agar terasa menyenangkan saat dijalani
  • Menyibukkan diri dengan hobi atau aktivitas yang memberikan kesenangan
  • Meditasi untuk menenangkan pikiran dan mengatur napas

Dengan melakukan salah satu atau beberapa aktivitas tersebut secara konsisten, kamu bisa membantu tubuhmu merasa lebih tenang dan hormon tetap seimbang, sehingga haid bisa datang tepat waktu.

Konsultasi ke Dokter Jika Perlu

Bila kamu merasa siklus menstruasimu masih belum membaik meskipun sudah mencoba berbagai cara alami, ada baiknya segera berkonsultasi dengan dokter. 

Pemeriksaan secara menyeluruh oleh tenaga medis akan membantu mengetahui penyebab pastinya dan menentukan langkah penanganan yang sesuai.

Pastikan untuk menyampaikan kondisi yang kamu alami dengan jujur dan terbuka, supaya dokter dapat memahami permasalahanmu secara detail dan memberikan solusi yang paling tepat.

Itulah beberapa langkah yang bisa kamu lakukan agar siklus haid tetap lancar. Memilih metode alami untuk menjaga kesehatan reproduksi tentu lebih aman untuk jangka panjang. 

Kamu tidak harus langsung mengandalkan obat-obatan, kecuali memang kondisimu sudah cukup serius dan disarankan oleh dokter.

Cobalah terapkan langkah-langkah di atas agar tubuhmu tetap sehat dan siap menghadapi segala aktivitas harian dengan lebih baik!

Alasan Wanita Ingin Mempercepat Menstruasi

Pertanyaan ini kerap kali ditujukan kepada para wanita, dan jawabannya sering kali terdengar sederhana: karena menstruasi membutuhkan banyak energi dan bisa sangat merepotkan. 

Mengapa bisa begitu? Karena saat menstruasi, tubuh wanita membutuhkan ketahanan fisik dan mental yang ekstra. Saat sedang datang bulan, wanita harus mampu mengendalikan perubahan emosi yang tidak stabil akibat lonjakan hormon. 

Belum lagi gejala-gejala yang menyertai menstruasi sering kali menyebabkan rasa tidak nyaman hingga kelelahan. Gejala tersebut bisa berupa rasa sakit di punggung, nyeri pada bagian payudara, dan kram di area perut.

Bagi wanita yang memiliki jadwal padat dan rutinitas sibuk, datangnya menstruasi sering kali dianggap mengganggu. 

Pasalnya, aktivitas harian jadi lebih terbatas karena tubuh tidak berada dalam kondisi terbaik. Apalagi pada fase awal menstruasi, biasanya darah yang keluar cukup deras.

Fase ini juga menjadi tantangan tersendiri karena kamu harus sering mengganti pembalut agar tetap merasa nyaman. 

Kalau tidak segera diganti, ada risiko pakaian yang kamu kenakan akan ternoda, dan hal ini tentu bisa merusak suasana hati sepanjang hari. Inilah alasan mengapa banyak wanita jadi lebih sensitif saat sedang menstruasi. 

Idealnya, menstruasi datang ketika tubuh sedang tidak terlalu aktif beraktivitas atau menjalani rutinitas yang berat, sehingga bisa lebih fokus dalam menjaga kondisi tubuh dan emosi tetap stabil.

Sebagai penutup, dengan memilih makanan mempercepat haid secara tepat, kamu bisa membantu tubuh menjaga siklus menstruasi tetap lancar tanpa perlu obat-obatan.

Terkini

BPJS Ketenagakerjaan Buka Rekrutmen Pegawai Baru 2025

Kamis, 11 September 2025 | 16:33:09 WIB

KUR BNI 2025 Solusi Pendanaan Ringan untuk UMKM

Kamis, 11 September 2025 | 16:33:08 WIB

KUR BRI 2025 Menjadi Solusi Modal Usaha Ringan UMKM

Kamis, 11 September 2025 | 16:33:07 WIB

KUR BSI 2025 Solusi Modal Syariah untuk UMKM Indonesia

Kamis, 11 September 2025 | 16:33:06 WIB

Skema Cicilan KUR BCA 2025 Pinjaman Rp100 Juta

Kamis, 11 September 2025 | 16:33:05 WIB