JAKARTA - Memasuki bulan Juli 2025, harga bahan bakar minyak (BBM) Pertamina mengalami penyesuaian di berbagai wilayah Indonesia. Beberapa jenis BBM seperti Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, Dexlite, dan Pertamina Dex mengalami kenaikan harga, menyesuaikan dengan pergerakan harga minyak dunia dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Penyesuaian ini dilakukan oleh Pertamina berkoordinasi dengan pemerintah untuk menjaga keseimbangan pasar energi nasional.
Penyesuaian Harga BBM di Berbagai Wilayah
Kenaikan harga BBM ini tidak merata di seluruh wilayah, namun sebagian besar provinsi di Indonesia mencatat harga Pertamax naik hingga Rp 400-500 per liter. Misalnya, di Jawa Barat, harga Pertamax kini mencapai Rp 12.500 per liter dari sebelumnya Rp 12.100. Begitu pula untuk Dexlite yang naik dari Rp 12.740 menjadi Rp 13.320 per liter. Sementara itu, harga BBM jenis Pertalite dan Solar subsidi masih stabil dan belum mengalami perubahan sejak 2022, masing-masing di angka Rp 10.000 dan Rp 6.800 per liter.
Penyesuaian harga ini mengacu pada tren pasar global, di mana harga minyak mentah dan fluktuasi nilai tukar rupiah menjadi indikator utama. Dengan kenaikan harga ini, masyarakat diimbau untuk selalu memantau update harga BBM secara berkala karena harga bisa berbeda antar wilayah, bergantung kebijakan distribusi dan biaya logistik.
Daftar Harga BBM Lengkap Per 9 Juli 2025
Berikut adalah gambaran harga BBM Pertamina terbaru per wilayah, seperti di Aceh, Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua. Contohnya, di Provinsi Aceh, harga Pertamax mencapai Rp 12.800 per liter dan Dexlite Rp 13.610 per liter. Sementara itu, di DKI Jakarta, harga Pertamax sebesar Rp 12.500 dan Pertamax Green 95 Rp 13.250.
Harga BBM Pertamax Turbo yang biasanya menjadi pilihan untuk kendaraan dengan performa tinggi juga mengalami kenaikan di hampir semua daerah, seperti Rp 13.500 per liter di Jawa Barat dan Rp 13.800 di beberapa wilayah Kalimantan dan Sumatera. Harga Dexlite dan Pertamina Dex yang ditujukan untuk kendaraan berbahan bakar diesel pun ikut naik, menyentuh angka Rp 13.320 hingga Rp 14.250 per liter tergantung daerahnya.
Dengan daftar harga terbaru ini, konsumen disarankan melakukan perencanaan kebutuhan BBM dengan bijak, sambil menunggu kemungkinan penyesuaian harga berikutnya yang bisa terjadi seiring dinamika pasar global dan kebijakan pemerintah. Pastikan untuk selalu cek harga terbaru di SPBU atau aplikasi resmi MyPertamina agar mendapatkan informasi paling akurat dan transparan.