Telkom Bangun Infrastruktur Digital Berbasis Energi Hijau

Senin, 14 Juli 2025 | 14:37:26 WIB
Telkom Bangun Infrastruktur Digital Berbasis Energi Hijau

JAKARTA - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk tengah menunjukkan arah strategisnya dalam membangun masa depan digital yang tidak hanya canggih, tapi juga berkelanjutan. Di tengah tekanan global untuk menekan jejak karbon, Telkom tidak hanya berfokus pada ekspansi teknologi, tetapi juga memprioritaskan langkah-langkah konkret dalam menjalankan bisnis yang ramah lingkungan.

Mengusung program GoZero%-Sustainability Action by Telkom Indonesia, perusahaan ini mengintegrasikan tiga pilar utama: pelestarian lingkungan, pemberdayaan sumber daya manusia, dan penguatan bisnis. Komitmen Telkom ini sejalan dengan kebutuhan dunia yang semakin mendesak untuk transisi ke energi bersih, sekaligus memperkuat fondasi infrastruktur digital nasional.

Energi Terbarukan dan Inovasi Hijau dalam Infrastruktur Digital

Sebagai perusahaan telekomunikasi digital terbesar di Indonesia, Telkom menyadari perannya yang strategis dalam menghadapi perubahan iklim. Menurut Ahmad Reza, SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom, perusahaan secara bertahap mengadopsi sumber energi terbarukan dalam seluruh aktivitas operasionalnya. Salah satu langkah nyata adalah pemasangan panel surya di sejumlah titik strategis seperti Base Transceiver Station (BTS), Point of Presence (PoP), dan data center.

“Inisiatif ini tidak hanya mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil, tetapi juga menghasilkan penghematan biaya operasional jangka panjang,” jelas Ahmad Reza.

Telkom berhasil mencatat konsumsi listrik dari energi terbarukan sebesar lebih dari 126.000 Gigajoule selama periode 2021 hingga 2024, dengan angka yang terus bertambah seiring dengan perluasan infrastruktur hijau perusahaan. Selain itu, Telkom juga menjalin kemitraan dengan PLN untuk pembelian Renewable Energy Certificate (REC) sebagai jaminan pasokan energi bersih yang berkelanjutan bagi 69 PoP di tahun 2025.

Upaya keberlanjutan lainnya terlihat pada pengembangan Green Data Center. Telkom menerapkan teknologi hemat energi, seperti sistem pendingin yang efisien, desain bangunan dengan pencahayaan alami maksimal, serta penggunaan panel surya pada kantor pusat dan fasilitas terkait. Strategi ini tidak hanya mengurangi dampak lingkungan, tetapi juga memperkuat kepercayaan pelanggan yang kini makin peduli terhadap isu lingkungan.

Tak kalah penting, Telkom juga mempercepat transisi armada kendaraan operasionalnya ke kendaraan listrik. Saat ini, perusahaan telah menggunakan 587 unit kendaraan listrik yang didukung oleh 33 titik stasiun pengisian baterai (charging station). Penggunaan EV ini dimulai dari kendaraan di kantor pusat hingga armada teknisi lapangan. Selain ramah lingkungan, kendaraan listrik juga terbukti menghemat biaya bahan bakar dan perawatan.

Efisiensi Energi dan Dukungan Infrastruktur Digital Berkualitas

Tidak hanya fokus pada sumber energi, Telkom juga menjalankan berbagai program efisiensi energi di seluruh unitnya. Program Gerakan Peduli Efisiensi Energi (GePEE) menjadi salah satu wujud nyata, dengan penggunaan lampu LED hemat energi, pengaturan suhu ruangan yang optimal, dan edukasi hemat energi kepada seluruh karyawan.

Pada 2024, Telkom mengalokasikan dana sebesar Rp 57 miliar untuk pembelian dan peremajaan peralatan ramah lingkungan, seperti lampu LED, refrigeran ramah lingkungan, baterai, dan monitor hemat energi. Ini menegaskan tekad perusahaan dalam menjaga konsistensi operasional sekaligus menekan dampak lingkungan.

Dari sisi digitalisasi, Telkomsel, anak perusahaan Telkom, terus memperkuat jaringannya guna memenuhi permintaan data yang semakin tinggi. Hingga Maret 2025, Telkomsel mengoperasikan lebih dari 278 ribu BTS, termasuk 227 ribu BTS 4G dan hampir 2 ribu BTS 5G. Infrastruktur ini menjadi tulang punggung layanan telekomunikasi yang andal dan siap menjawab kebutuhan digital di masa depan.

Pertumbuhan lalu lintas data yang signifikan, yakni hampir 20% secara tahunan, menunjukkan betapa besarnya peran Telkom dalam mendukung konektivitas digital di Indonesia. Investasi dalam infrastruktur hijau dan ramah lingkungan sekaligus menegaskan bahwa kemajuan teknologi tidak harus mengorbankan kelestarian lingkungan.

Terkini

BPJS Ketenagakerjaan Buka Rekrutmen Pegawai Baru 2025

Kamis, 11 September 2025 | 16:33:09 WIB

KUR BNI 2025 Solusi Pendanaan Ringan untuk UMKM

Kamis, 11 September 2025 | 16:33:08 WIB

KUR BRI 2025 Menjadi Solusi Modal Usaha Ringan UMKM

Kamis, 11 September 2025 | 16:33:07 WIB

KUR BSI 2025 Solusi Modal Syariah untuk UMKM Indonesia

Kamis, 11 September 2025 | 16:33:06 WIB

Skema Cicilan KUR BCA 2025 Pinjaman Rp100 Juta

Kamis, 11 September 2025 | 16:33:05 WIB