JAKARTA - Penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) kembali dilakukan PT Pertamina (Persero) pada Rabu, 23 Juli 2025. Kenaikan kali ini berlaku untuk jenis BBM nonsubsidi di seluruh wilayah Indonesia, seiring dengan kebijakan pemerintah yang menetapkan formula harga energi terbaru.
Penyesuaian ini merupakan bagian dari upaya menjaga stabilitas dan transparansi harga energi nasional. Harga baru tersebut ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022, yang merupakan perubahan atas regulasi sebelumnya yaitu Kepmen Nomor 62 K/12/MEM/2020.
Kenaikan Harga BBM Nonsubsidi Berlaku Nasional
Jenis BBM nonsubsidi yang mengalami penyesuaian harga meliputi Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, Dexlite, dan Pertamina Dex. Sementara itu, BBM bersubsidi seperti Pertalite dan Bio Solar masih mempertahankan harga sebelumnya.
Di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, yang memiliki tarif Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen, harga Pertamax naik dari Rp12.100 menjadi Rp12.500 per liter. Pertamax Turbo naik menjadi Rp13.500 per liter, dari sebelumnya Rp13.050.
Kenaikan juga terjadi pada Pertamax Green 95, yang kini dibanderol Rp13.250 per liter, naik dari Rp12.800. Untuk BBM diesel, Dexlite kini dihargai Rp13.320 per liter dari sebelumnya Rp12.740, dan Pertamina Dex menjadi Rp13.650, naik dari Rp13.200.
Sementara itu, harga BBM subsidi tetap tidak mengalami perubahan. Pertalite masih dijual Rp10.000 per liter dan Bio Solar bertahan di harga Rp6.800 per liter.
Rincian Harga BBM Pertamina per 23 Juli 2025
Berikut adalah daftar lengkap harga BBM nonsubsidi Pertamina yang berlaku di berbagai wilayah Indonesia:
Wilayah Sumatera
Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung
Pertamax: Rp12.800
Pertamax Turbo: Rp13.800
Dexlite: Rp13.610
Pertamina Dex: Rp13.950
Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu
Pertamax: Rp13.100
Pertamax Turbo: Rp14.100
Dexlite: Rp13.900
Pertamina Dex: Rp14.250
Free Trade Zone (FTZ) Sabang
Pertamax: Rp11.800
Dexlite: Rp12.460
FTZ Batam
Pertamax: Rp12.000
Pertamax Turbo: Rp12.800
Pertamina Dex: Rp13.000
Dexlite: Rp12.640
Wilayah Jawa dan Bali
DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur
Pertamax: Rp12.500
Pertamax Turbo: Rp13.500
Pertamax Green 95: Rp13.250
Dexlite: Rp13.320
Pertamina Dex: Rp13.650
Bali, NTB, NTT
Pertamax: Rp12.500
Pertamax Turbo: Rp13.500
Dexlite: Rp13.320
Pertamina Dex: Rp13.650
Bio Solar Nonsubsidi (NTT): Rp13.220
Wilayah Kalimantan
Kalimantan Barat, Tengah, Timur, Utara
Pertamax: Rp12.800
Pertamax Turbo: Rp13.800
Dexlite: Rp13.610
Pertamina Dex: Rp13.950
Kalimantan Selatan
Pertamax: Rp13.100
Pertamax Turbo: Rp14.100
Dexlite: Rp13.900
Pertamina Dex: Rp14.250
Wilayah Sulawesi
Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat
Pertamax: Rp12.800
Pertamax Turbo: Rp13.800
Dexlite: Rp13.610
Pertamina Dex: Rp13.950
Wilayah Maluku dan Papua
Maluku, Maluku Utara
Pertamax: Rp12.800
Dexlite: Rp13.610
Papua, Papua Barat, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Tengah, Papua Barat Daya
Pertamax: Rp12.800
Pertamax Turbo (hanya Papua): Rp13.800
Dexlite: Rp13.610
Pertamina Dex (Papua dan Papua Barat Daya): Rp13.950
Komitmen Pertamina dalam Transparansi Harga Energi
Penyesuaian harga BBM ini merupakan bentuk pelaksanaan kebijakan pemerintah terhadap transparansi harga dan efisiensi energi nasional. Pertamina menyampaikan bahwa mekanisme perubahan harga akan terus mengikuti aturan dan kondisi pasar global.
Konsumen diimbau untuk selalu memperhatikan informasi resmi yang diumumkan oleh Pertamina agar mendapatkan data harga terbaru secara akurat. Seluruh harga berlaku di SPBU Pertamina yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.