20 Menara Perumahan di IKN Rampung, Pemerintah Pastikan Kesiapan Tempati

Kamis, 20 Maret 2025 | 15:01:25 WIB
20 Menara Perumahan di IKN Rampung, Pemerintah Pastikan Kesiapan Tempati

JAKARTA – Sebanyak 20 menara hunian di Ibu Kota Nusantara (IKN) telah selesai dibangun dan siap dihuni. Hal ini dilaporkan langsung oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait kepada Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

“Pembangunan tower di IKN yang sudah selesai ada 20 tower, dan itu bisa digunakan,” ujar Maruarar dalam konferensi pers usai bertemu Presiden.

Pembangunan hunian ini merupakan bagian dari tahap kedua proyek IKN yang ditargetkan rampung dalam periode 2025-2029. Keberadaan menara hunian ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mendukung aktivitas pemerintahan di ibu kota baru.

Target 47 Menara Hunian Rampung pada 2025

Dalam kesempatan terpisah, Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti menegaskan bahwa pembangunan 47 menara rumah susun (rusun) untuk aparatur sipil negara (ASN) di IKN masih sesuai jadwal dan ditargetkan selesai pada 2025.

“Pemerintah berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan seluruh rusun ASN di IKN pada Maret 2025,” kata Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono.

Langkah percepatan ini dilakukan untuk memastikan para ASN yang akan bertugas di IKN dapat segera menempati hunian yang telah disiapkan.

Kebijakan Perumahan Pro Rakyat

Selain melaporkan perkembangan pembangunan hunian di IKN, Maruarar juga menyampaikan kepada Presiden terkait berbagai kebijakan perumahan yang berpihak kepada masyarakat. Salah satunya adalah pembebasan biaya persetujuan bangunan gedung (PBG), bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB), serta pajak pertambahan nilai (PPN) untuk rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

“Pemerintah terus memastikan adanya kemudahan bagi masyarakat, khususnya MBR, dalam memiliki hunian yang layak,” jelas Maruarar.

Selain itu, ia juga menyinggung hasil renovasi tower di Wisma Atlet yang nantinya akan diperuntukkan bagi MBR, ASN, prajurit TNI, dan anggota Polri sebagai bagian dari strategi pemerataan perumahan bagi kelompok masyarakat yang membutuhkan.

130.000 Unit Rumah Subsidi Telah Disalurkan

Dalam laporannya kepada Presiden, Maruarar mengungkapkan bahwa pemerintah telah membangun dan menyalurkan lebih dari 130.000 unit rumah subsidi bagi masyarakat di berbagai daerah.

“Komitmen pemerintah dalam menyediakan perumahan bagi rakyat terus berjalan. Kami telah menyalurkan lebih dari 130.000 unit rumah subsidi untuk masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.

Pembangunan hunian di IKN dan berbagai program perumahan pro rakyat ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendukung kelancaran perpindahan ibu kota negara ke Nusantara.

Terkini