JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan akhir pekan pada Jumat, 13 Juni 2025, di zona merah. IHSG terkoreksi sebesar 0,53% atau setara dengan 38,31 poin, berakhir di posisi 7.166,06. Meski terkoreksi, pasar mencatat adanya net buy asing sebesar Rp 310 miliar, menunjukkan sentimen positif investor asing terhadap saham-saham tertentu.
Menurut Fanny Suherman, Head of Retail Research BNI Sekuritas, penurunan IHSG kali ini masih disertai dengan dukungan dari aksi beli investor asing, terutama terhadap saham-saham unggulan.
“Saham yang paling banyak dibeli asing adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU), dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI),” jelas Fanny dalam riset yang dirilis Senin, 16 Juni 2025.
Potensi Pergerakan IHSG Hari Ini
Memasuki perdagangan awal pekan, Senin 16 Juni 2025, BNI Sekuritas memproyeksikan bahwa IHSG berpotensi mengalami koreksi terbatas, menguji level support penting di kisaran 7.120.
“Tapi jika IHSG kuat bertahan di 7.120, potensi untuk kembali rebound masih terbuka,” ungkap Fanny.
Adapun level teknikal IHSG yang dipantau hari ini adalah:
Support: 7.090 – 7.120
Resistance: 7.200 – 7.230
Dengan volatilitas pasar yang masih dinamis, BNI Sekuritas memberikan sejumlah rekomendasi saham pilihan untuk dipertimbangkan investor, khususnya dengan pendekatan speculative buy dan buy on weakness.
Rekomendasi Saham Pilihan BNI Sekuritas – 16 Juni 2025
Berikut daftar saham yang direkomendasikan oleh tim riset BNI Sekuritas:
1. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
Rekomendasi: Speculative buy
Area beli: Rp 1.370 – Rp 1.400
Target jangka pendek: Rp 1.420 – Rp 1.480
Cutloss: Jika harga turun di bawah Rp 1.350
2. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
Rekomendasi: Speculative buy
Area beli: Rp 486 – Rp 494
Target jangka pendek: Rp 500 – Rp 520
Cutloss: Di bawah Rp 484
3. PT Sentul City Tbk (BKSL)
Rekomendasi: Speculative buy
Area beli: Rp 122 – Rp 126
Target jangka pendek: Rp 130 – Rp 135
Cutloss: Jika harga turun di bawah Rp 115
4. PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA)
Rekomendasi: Speculative buy
Area beli: Rp 700 – Rp 720
Target jangka pendek: Rp 745 – Rp 785
Cutloss: Di bawah Rp 680
5. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO)
Rekomendasi: Buy on weakness
Area beli: Rp 1.410 – Rp 1.435
Target jangka pendek: Rp 1.470 – Rp 1.520
Cutloss: Jika harga melemah di bawah Rp 1.390
6. PT Rukun Raharja Tbk (RAJA)
Rekomendasi: Speculative buy
Area beli: Rp 2.740 – Rp 2.780
Target jangka pendek: Rp 2.930 – Rp 3.000
Cutloss: Di bawah Rp 2.720
Strategi Investor: Perhatikan Sentimen dan Level Kunci
Para analis menyarankan agar investor tetap memperhatikan sentimen global maupun domestik yang bisa mempengaruhi arah pergerakan IHSG dalam jangka pendek. Ketidakpastian kondisi makroekonomi, rilis data ekonomi penting, dan pergerakan mata uang asing merupakan faktor yang perlu dicermati.
Fokus hari ini terutama pada kemampuan IHSG bertahan di level support 7.120. Jika berhasil, peluang rebound dapat dimanfaatkan untuk entry posisi secara selektif, terutama pada saham-saham yang sudah menunjukkan penguatan teknikal atau menarik secara valuasi.
Meski IHSG terkoreksi akhir pekan lalu, sentimen positif dari investor asing tetap terlihat dengan adanya aksi beli bersih. Untuk perdagangan hari ini, BNI Sekuritas melihat adanya peluang rebound apabila support 7.120 tidak tertembus. Investor disarankan mencermati saham-saham pilihan yang memiliki potensi penguatan jangka pendek, dengan tetap memperhatikan manajemen risiko melalui batas cutloss yang telah ditentukan.