JAKARTA - Peringkat tim nasional voli putra Indonesia kembali mengalami penurunan setelah Bahrain sukses menjuarai AVC Nations Cup 2025. Berdasarkan pembaruan terbaru dari Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) per Jumat, 27 Juni 2025, Indonesia kini menempati posisi ke-64 dunia dengan total 48,84 poin, turun tujuh peringkat dari posisi sebelumnya.
Bahrain Raih Gelar Juara dan Lonjakan Peringkat Signifikan
Bahrain menjadi juara AVC Nations Cup 2025 usai mengalahkan Pakistan dalam laga final dengan skor 3-1 (23-25, 25-16, 25-17, dan 25-18). Kemenangan ini membawa Bahrain melesat naik ke peringkat 47 dunia dengan total 79,35 poin. Kenaikan sembilan peringkat ini menjadikan Bahrain sebagai negara kedua dengan peningkatan ranking terbesar di dunia pada periode ini.
“Kemenangan Bahrain di AVC Nations Cup merupakan pencapaian luar biasa yang diikuti dengan lonjakan peringkat mereka di dunia,” ujar seorang analis voli Asia, menambahkan bahwa hasil ini menunjukkan perkembangan pesat tim-tim voli dari negara-negara non-tradisional di Asia.
Dampak pada Ranking Tim Voli Putra Indonesia
Penurunan posisi Indonesia ke peringkat ke-64 menandai tantangan besar yang harus dihadapi oleh tim nasional voli putra tanah air. Dengan penurunan tujuh tingkat dalam peringkat dunia, Indonesia kini menjadi negara kedua yang mengalami penurunan peringkat terbanyak dalam pembaruan kali ini.
Meski mengalami penurunan, Indonesia masih menjadi salah satu kekuatan voli di Asia Tenggara dan terus berusaha memperbaiki performa di ajang-ajang internasional selanjutnya.
Posisi Tim Voli Asia Teratas
Di kawasan Asia, Jepang masih memimpin dengan menduduki posisi tertinggi dan berada di peringkat keenam dunia, mengumpulkan total 326,83 poin. Jepang mempertahankan statusnya sebagai kekuatan voli utama di Asia.
Iran menempati posisi kedua di Asia dengan peringkat ke-14 dunia dan mengumpulkan 198,47 poin. China mengikuti di posisi ketiga Asia dan berada di peringkat ke-22 dunia dengan 158,41 poin.
Kompetisi Voli Dunia Masih Berlangsung
Ranking dunia bola voli masih berpotensi berubah mengingat kejuaraan besar seperti Piala Dunia Voli 2025 dan Volleyball Nations League (VNL) 2025 masih berlangsung dan akan memberikan dampak signifikan terhadap posisi peringkat tim-tim nasional.
Seorang pelatih voli nasional menyatakan, “Meski peringkat kita turun saat ini, kompetisi masih berjalan dan kami optimistis bisa memperbaiki posisi dengan hasil bagus di ajang-ajang mendatang,”
Perubahan peringkat dunia voli putra ini menegaskan betapa dinamis dan kompetitifnya cabang olahraga ini di level internasional. Kemenangan Bahrain di AVC Nations Cup sekaligus lonjakan peringkat mereka menjadi contoh bagaimana performa di turnamen besar dapat mempengaruhi peringkat dunia secara signifikan.
Indonesia sebagai negara yang tengah berupaya menguatkan tim nasionalnya harus terus beradaptasi dan berbenah agar bisa kembali naik ke posisi yang lebih kompetitif di kancah dunia dan Asia.
