JAKARTA - Kontroversi mewarnai gelaran UFC 317 setelah petarung kelas menengah, Christopher Ewert, dikeluarkan dari ajang tersebut akibat gagal memenuhi batas berat badan yang ditentukan. Dalam sesi penimbangan resmi, Ewert tercatat mengalami kelebihan berat badan hingga 10 kilogram dari batas kelas menengah (83,9 kg), memaksanya keluar dari pertarungan sebelum sempat memasuki oktagon.
Kabar ini dikonfirmasi oleh laman MMA Fighting dan menjadi sorotan besar menjelang dimulainya ajang yang berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu, 29 Juni 2025 waktu Indonesia.
"Pada acara penimbangan berat badan resmi UFC, diumumkan bahwa berat badan Ewert melebihi batas. Dia kemudian dikeluarkan dari promosi," tulis laporan MMA Fighting yang dipantau di Jakarta.
Ewert awalnya dijadwalkan menggantikan Sedriques Dumas untuk menghadapi Jackson McVey dalam laga pembuka UFC 317. Penunjukan Ewert sebagai pengganti hanya berselang beberapa hari menjelang ajang, dan ia dikontrak dalam waktu singkat oleh UFC.
Namun, kegagalannya dalam memenuhi syarat berat badan membuyarkan peluang debutnya di panggung UFC, bahkan sebelum pertandingan dimulai. Ewert, yang belum pernah kalah sebelumnya dalam catatan kariernya, harus menelan pil pahit karena masalah manajemen berat badan yang parah.
Pertarungan antara Ewert dan McVey pun resmi dibatalkan. Di sisi lain, McVey tetap hadir dalam sesi penimbangan dan berhasil mencatatkan berat badan sesuai dengan ketentuan. Meski tidak jadi bertarung, UFC mengonfirmasi bahwa mereka akan segera menjadwalkan laga baru untuk McVey.
Kronologi Masalah Berat Badan Ewert
Kelas menengah UFC memiliki batas berat maksimum 83,9 kg. Dalam kompetisi profesional sekelas UFC, kelebihan berat badan adalah pelanggaran serius yang bisa berujung sanksi, pemotongan gaji, atau bahkan pembatalan pertarungan. Namun dalam kasus Ewert, kelebihan berat badan hingga 10 kilogram—setara hampir dengan satu kelas di atasnya menjadi faktor yang tidak bisa ditoleransi oleh promotor.
Masalah pemotongan berat badan (weight cutting) memang menjadi salah satu isu utama dalam olahraga bela diri campuran. Namun, kasus Ewert tergolong ekstrem karena gap-nya sangat besar untuk level kompetisi elite seperti UFC.
Jadwal Pertarungan UFC 317 Tetap Berjalan
Meski laga pembuka batal, ajang UFC 317 tetap berjalan dengan menghadirkan total 11 pertandingan. Pada laga utama, akan tersaji duel antara mantan juara kelas bulu, Ilia Topuria, yang naik kelas dan menantang Charles Oliveira untuk memperebutkan gelar juara kelas ringan (70,3 kg) yang saat ini kosong.
Sementara itu, dalam laga pendukung utama, Alexandre Pantoja dijadwalkan mempertahankan sabuk kelas terbang (56,7 kg) untuk keempat kalinya dengan menghadapi penantang asal Selandia Baru, Kai Kara-France. Laga ini diprediksi menjadi salah satu pertandingan paling menarik dalam ajang tersebut, mengingat kedua petarung berada di puncak performa mereka.
Dampak bagi Karier Ewert
Kegagalan ini menjadi pukulan berat bagi karier Ewert. Sebagai petarung tak terkalahkan yang mendapat kesempatan besar dari UFC, kejadian ini berisiko menghambat kelanjutan kariernya di panggung utama MMA dunia. Sampai saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Ewert atau tim manajemennya mengenai alasan di balik kegagalan pemotongan berat badan ekstrem tersebut.
Namun, pengalaman ini kemungkinan akan menjadi pelajaran keras bagi Ewert dalam mengelola kebugaran dan disiplin jelang pertarungan. UFC dikenal ketat dalam seleksi atlet dan konsistensi fisik menjadi salah satu syarat mutlak bagi siapa pun yang ingin bertahan di bawah naungan promotor terkemuka tersebut.
Insiden dikeluarkannya Christopher Ewert dari UFC 317 karena kelebihan berat badan menjadi sorotan tajam dalam dunia MMA. Di tengah antusiasme tinggi penggemar terhadap gelaran akbar ini, kasus Ewert mengingatkan kembali bahwa profesionalisme dan kesiapan fisik adalah fondasi utama dalam kompetisi sekelas UFC.
Sementara UFC terus melaju dengan 11 pertarungan menarik, nasib Ewert dalam organisasi tersebut kini berada dalam tanda tanya besar.
