JAKARTA - Maskapai penerbangan AirAsia mengumumkan pembukaan dua rute penerbangan baru dari Bandara Sam Ratulangi, Manado, yang akan mulai beroperasi pada Juli 2025. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan mendukung perkembangan pariwisata serta sektor ekonomi di Sulawesi Utara dan wilayah terkait.
Rute pertama yang akan dilayani adalah penerbangan pulang-pergi Manado-Toraja. Penerbangan perdana rute ini dijadwalkan mulai beroperasi pada 7 Juli 2025. Rute ini menjawab kebutuhan mobilitas warga di kedua daerah yang memiliki hubungan kultural dan emosional yang erat. Selain itu, kedua daerah ini dikenal sebagai destinasi wisata unggulan yang menawarkan keindahan alam dan budaya khas.
Pembukaan rute Manado-Toraja diharapkan mampu mendongkrak jumlah wisatawan domestik maupun internasional. Peningkatan konektivitas langsung antara kedua daerah akan memudahkan akses ke berbagai objek wisata utama, sekaligus memperkuat potensi ekonomi lokal. "Rute ini membuka peluang baru bagi perkembangan pariwisata dan mendukung kemajuan ekonomi di kedua wilayah," ujar perwakilan AirAsia.
Rute kedua yang segera dibuka adalah Manado-Jakarta pulang-pergi, dengan penerbangan pertama dijadwalkan berlangsung pada 17 Juli 2025. Menariknya, penerbangan Manado-Jakarta akan dilakukan setiap hari, memberikan kemudahan bagi masyarakat dan pelaku bisnis untuk mengakses ibu kota dengan frekuensi tinggi.
Pelaksana Tugas Direktur Utama Indonesia AirAsia, Captain Achmad Sadikin Abdurachman, menjelaskan bahwa langkah pembukaan dua rute ini merupakan bagian dari strategi mendukung pengembangan sektor pariwisata Sulawesi Utara sekaligus mempermudah mobilitas masyarakat dan bisnis.
“Penerbangan ini akan membuka akses yang lebih luas bagi wisatawan domestik dan internasional menuju destinasi kelas dunia seperti Bunaken, Likupang, dan Tomohon,” ujar Achmad. Ia menambahkan, “Selain mendukung pariwisata, kita juga berharap mampu mendorong pertumbuhan sektor logistik dan bisnis antara kedua kota.”
Pengembangan rute penerbangan dari Bandara Sam Ratulangi menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dan maskapai untuk memperkuat posisi Sulawesi Utara sebagai pusat pariwisata dan ekonomi di kawasan Timur Indonesia. Peningkatan konektivitas ini diharapkan akan memberikan dampak positif yang luas, mulai dari peningkatan jumlah wisatawan, penciptaan lapangan kerja, hingga kemudahan distribusi barang dan jasa.
AirAsia sendiri dikenal sebagai maskapai berbiaya hemat terbaik versi Skytrax. Pada tahun 2024, maskapai ini telah memperluas jaringan penerbangannya dengan meluncurkan rute Kota Kinabalu (Malaysia) – Manado yang mulai beroperasi pada 1 September 2024. Keberhasilan rute internasional tersebut menjadi pijakan kuat bagi AirAsia untuk terus mengembangkan layanan di Sulawesi Utara.
Pembukaan dua rute baru ini juga akan memperkuat posisi Bandara Sam Ratulangi sebagai hub penerbangan regional, sekaligus mendukung target pemerintah dalam mengembangkan infrastruktur dan konektivitas transportasi udara di Indonesia. Dengan semakin banyaknya pilihan rute dan frekuensi penerbangan, diharapkan mobilitas masyarakat dan akses pariwisata akan semakin meningkat.
Secara umum, kehadiran dua rute baru AirAsia dari Manado ini menandai momentum penting dalam pengembangan sektor transportasi udara dan pariwisata di Indonesia bagian Timur. Dukungan dari maskapai berbiaya hemat ini diyakini akan membawa manfaat ekonomi dan sosial yang signifikan bagi masyarakat di Sulawesi Utara dan sekitarnya.
