JAKARTA - Memasuki bulan Juli 2025, PT Pertamina kembali melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi. Kenaikan harga ini berlaku mulai 10 Juli dan menyentuh beberapa jenis BBM seperti Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, Dexlite, dan Pertamina Dex. Sementara itu, harga BBM subsidi seperti Pertalite dan Bio Solar tetap stabil, memberikan sedikit kelegaan bagi konsumen yang mengandalkan bahan bakar bersubsidi.
Penyesuaian Harga Sesuai Regulasi Pemerintah
Kenaikan harga BBM kali ini merujuk pada Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (Kepmen ESDM) Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022. Kepmen ini merupakan revisi dari regulasi sebelumnya terkait formula harga dasar yang digunakan untuk menghitung harga jual eceran BBM umum, khususnya bensin dan solar yang didistribusikan melalui SPBU di seluruh Indonesia.
Dengan aturan baru ini, harga BBM nonsubsidi mengalami penyesuaian mengikuti dinamika harga pasar dan biaya produksi, sekaligus menjaga keberlangsungan industri energi nasional.
Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru 10 Juli 2025
Untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, harga Pertamax naik menjadi Rp12.500 per liter dari sebelumnya Rp12.100, Pertamax Turbo menjadi Rp13.500 dari Rp13.050, dan Pertamax Green 95 melonjak ke Rp13.250 dari Rp12.800. Sedangkan Dexlite dan Pertamina Dex masing-masing naik menjadi Rp13.320 dan Rp13.650 per liter.
Namun untuk jenis BBM subsidi seperti Pertalite dan Bio Solar, harga tetap dipertahankan pada Rp10.000 dan Rp6.800 per liter, yang bertujuan menjaga keterjangkauan energi bagi masyarakat luas.
Harga BBM nonsubsidi ini juga bervariasi di berbagai daerah, misalnya di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua, menyesuaikan dengan kebijakan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) serta biaya distribusi.
Dengan pemahaman ini, konsumen dapat mengantisipasi perubahan harga BBM dan merencanakan kebutuhan bahan bakar dengan lebih bijak. Pemerintah dan Pertamina juga terus berupaya memastikan kestabilan pasokan BBM agar aktivitas ekonomi tetap lancar di tengah fluktuasi harga.
