JAKARTA - Kebangkitan Chelsea musim ini menjadi sorotan tajam dunia sepak bola. Setelah mencatat kemenangan telak 3-0 atas PSG di final Piala Dunia Antarklub 2025, banyak pihak mulai melihat The Blues sebagai kandidat kuat untuk kembali merajai Liga Inggris musim 2025/2026.
Legenda sepak bola Inggris, Alan Shearer, pun memberikan pernyataan tajam. Ia menilai bahwa siapa pun yang masih meragukan Chelsea akan ikut dalam persaingan gelar musim depan adalah sosok yang sangat berani atau justru ceroboh.
“Harus sangat, sangat berani untuk mengatakan Chelsea tidak akan terlibat dalam perburuan gelar musim depan,” tegas Shearer.
Dengan performa luar biasa sepanjang musim dan keberhasilan merebut tiga gelar termasuk Conference League dan tiket Liga Champions Chelsea dianggap tengah membangun kembali reputasinya sebagai kekuatan elite sepak bola Eropa.
Maresca, dari “Diet Pep” Menjadi Sosok Sentral
Salah satu faktor paling menentukan dalam kebangkitan ini adalah peran pelatih Enzo Maresca. Sempat dicibir dengan julukan “Diet Pep” karena latar belakangnya sebagai asisten Pep Guardiola, kini Maresca justru menjadi sorotan berkat pendekatan taktisnya yang matang dan efektif.
Musim 2024/2025 menjadi titik balik besar baginya. Chelsea tidak hanya menampilkan permainan yang menarik, tetapi juga berhasil mengubah pendekatan permainan mereka di momen-momen penting. Saat melawan PSG, Maresca melakukan perubahan taktik yang terbukti efektif, memainkan tekanan tinggi dan mengatur ritme dengan sangat presisi.
“Itu adalah masterclass darinya. PSG bermain dengan gaya mereka sepanjang musim, tapi Maresca membuat sedikit perubahan, tekanan tinggi, pergerakan efektif, dan itu bekerja sempurna,” puji Shearer.
Kepercayaan manajemen Chelsea kepada Maresca pun terbayar lunas. Ia kini tidak hanya dianggap sebagai pelatih masa depan, tetapi juga sebagai juru strategi yang matang dan mampu bersaing dengan nama-nama besar di Premier League.
Skuad Muda dan Dinamis Jadi Modal Juara
Chelsea tidak hanya unggul dalam taktik dan kepelatihan. Komposisi skuad mereka juga patut diperhitungkan. The Blues aktif di bursa transfer dengan mendatangkan nama-nama muda potensial seperti Jamie Gittens, Liam Delap, hingga striker berbakat Joao Pedro yang ditebus dari Brighton senilai £60 juta.
Kedatangan pemain-pemain muda ini menjadi bagian dari proyek jangka panjang Chelsea membangun skuad kompetitif, dinamis, dan memiliki kedalaman.
Namun tidak semua berjalan mulus. Beberapa pemain seperti Noni Madueke dan Christopher Nkunku kabarnya sedang mempertimbangkan keluar dari klub. Sementara itu, masa depan Nicolas Jackson menjadi salah satu sorotan.
Striker asal Senegal itu sempat menjadi pilihan utama di lini depan, namun performa yang inkonsisten serta akumulasi kartu merah membuat posisinya tergeser. Apalagi, Joao Pedro langsung mencuri perhatian dengan mencetak dua gol dalam debutnya.
Kepercayaan Diri Tinggi dan Ambisi Besar
Dengan kombinasi antara pemain muda penuh talenta, pelatih dengan strategi matang, dan pencapaian prestisius di level internasional, Chelsea kini punya fondasi yang solid untuk kembali menantang dominasi Manchester City, Arsenal, dan Liverpool di Premier League.
Alan Shearer sendiri tak segan menyebut Chelsea sebagai ancaman nyata dalam perebutan gelar.
“Maresca telah melakukan pekerjaan luar biasa. Sekarang, waktunya mereka kembali ke puncak,” ujarnya.
Musim 2025/2026 memang belum dimulai, tapi semua mata sudah mengarah ke Stamford Bridge. Jika Chelsea mampu mempertahankan momentum ini, bukan tidak mungkin nama mereka akan kembali terpampang di puncak klasemen Liga Inggris — seperti era kejayaan mereka sebelumnya.
