JAKARTA - Di tengah dinamika sepak bola nasional, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan bahwa prioritas utama federasi saat ini adalah peningkatan prestasi Timnas Indonesia. Menurutnya, langkah ini penting untuk membawa sepak bola Indonesia ke level yang lebih tinggi, layaknya federasi sepak bola di negara maju seperti Jerman dan Inggris.
Erick menekankan bahwa meski Liga Indonesia tetap berjalan, fokus utama PSSI bukan pada kompetisi domestik, melainkan pada pembinaan dan performa tim nasional di berbagai ajang internasional.
Agenda Timnas Jadi Prioritas Utama
Federasi sepak bola Indonesia kini dihadapkan pada agenda timnas yang semakin padat. Erick menyebut bahwa kalender kegiatan terus bertambah, mulai dari persiapan Timnas U-20 Putri, partisipasi di turnamen internasional, hingga ajang seperti Piala Kemerdekaan yang memerlukan perhatian penuh dari federasi.
“PSSI memang diarahkan untuk fokus pada tim nasional. Kami harus memastikan setiap agenda timnas berjalan optimal agar prestasi bisa meningkat,” jelas Erick.
Pendekatan ini disebut sejalan dengan sistem pembinaan di negara maju, di mana federasi sepak bola memiliki orientasi utama pada pencapaian tim nasional dan pengembangan talenta muda yang berkesinambungan.
Liga Tetap Berjalan, tapi Bukan Prioritas
Meski Liga Indonesia menjadi bagian penting dari ekosistem sepak bola nasional, Erick menegaskan bahwa prioritas PSSI tetap pada timnas. Liga tetap berfungsi sebagai sarana kompetisi pemain dan klub, tetapi kesuksesan tim nasional akan menjadi tolok ukur utama federasi.
Strategi ini diharapkan mampu menciptakan siklus positif: pembinaan pemain dari level klub yang terintegrasi dengan kebutuhan timnas, sehingga Indonesia bisa bersaing di level Asia bahkan dunia.
Dengan fokus yang jelas pada timnas, PSSI menargetkan prestasi yang lebih konsisten di berbagai turnamen internasional. Erick yakin bahwa langkah ini akan menjadi fondasi penting bagi kemajuan sepak bola Indonesia ke depan.