Anies Baswedan

Anies Baswedan Serukan Pemerataan dan Peningkatan Kualitas Pendidikan Saat Halalbihalal di Kediri

Anies Baswedan Serukan Pemerataan dan Peningkatan Kualitas Pendidikan Saat Halalbihalal di Kediri
Anies Baswedan Serukan Pemerataan dan Peningkatan Kualitas Pendidikan Saat Halalbihalal di Kediri

JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menegaskan pentingnya pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan nasional sebagai bagian dari agenda strategis untuk membangun masa depan Indonesia yang lebih baik. Hal ini ia sampaikan dalam acara halalbihalal bersama para simpatisan dan pendukungnya di salah satu hotel wilayah Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Anies menyampaikan bahwa pendidikan merupakan fondasi utama bagi kemajuan bangsa, dan saat ini masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi Indonesia.

“Salah satu PR bangsa kita, bagaimana pendidikan bisa merata dan berkualitas sehingga setiap anak punya kesempatan yang sama untuk punya masa depan,” ujar Anies Baswedan di hadapan ratusan simpatisan yang memadati lokasi acara.

Pendidikan sebagai Modal Masa Depan

Anies yang dikenal sebagai mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menekankan bahwa pendidikan bukan hanya tentang sekolah, tetapi juga tentang pembentukan karakter, pengembangan kompetensi, dan penyediaan peluang yang adil bagi semua anak bangsa. Ia menilai bahwa kualitas pendidikan yang merata di seluruh pelosok negeri akan menjadi jalan pembuka bagi masa depan generasi muda Indonesia.

“Pendidikan adalah bekal terbaik yang bisa kita berikan kepada anak-anak. Dengan pendidikan, mereka bisa memiliki masa depan yang lebih cerah,” lanjutnya.

Pernyataan ini selaras dengan berbagai laporan dan kajian yang menyebutkan bahwa ketimpangan akses pendidikan masih menjadi tantangan di berbagai wilayah, terutama daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).

Antusiasme Tinggi Masyarakat Jawa Timur

Anies juga mengungkapkan rasa terima kasih dan kegembiraannya atas sambutan hangat dari masyarakat Jawa Timur, khususnya Kabupaten Kediri, yang rela datang dari berbagai penjuru daerah untuk mengikuti acara halalbihalal.

“Antusiasnya luar biasa, senang sekali bisa silaturahim,” ujarnya singkat namun penuh makna.

Kunjungan ke Kediri ini, menurut Anies, merupakan bagian dari tradisi baik pasca-Lebaran yang mencerminkan semangat persaudaraan dan keinginan untuk menjaga kebersamaan, tanpa memandang latar belakang politik atau organisasi.

“Saya bersyukur kembali ke Kediri, halalbihalal yang diselenggarakan teman-teman perjuangan. Dan ini tradisi yang baik di Indonesia, kita punya tradisi seperti ini, ada kesempatan saling memaafkan, mengikat tali silaturahim makin kuat,” tutur Anies.

Fokus Silaturahim, Bukan Politik Pilpres

Meski banyak simpatisan yang menaruh harapan agar Anies kembali maju dalam kontestasi pemilihan presiden, ia enggan menanggapi isu tersebut secara langsung. Ia memilih untuk menekankan bahwa kunjungannya kali ini murni untuk bersilaturahmi dan tidak terkait dengan agenda politik tertentu.

“Ini acara halalbihalal,” jawabnya singkat saat ditanya wartawan soal peluang kembali maju di Pilpres mendatang.

Dukungan Masyarakat Tetap Mengalir

Sementara itu, panitia penyelenggara acara halalbihalal, Budi Utami, mengaku sangat bersyukur atas kehadiran Anies Baswedan di Kediri. Menurutnya, kehadiran Anies merupakan jawaban dari harapan panjang para simpatisan yang ingin bertemu langsung dan menyampaikan dukungan mereka.

“Kami berusaha menghadirkan Pak Anies ke Kediri. Kami jalin silaturahmi dan tidak memandang dari partai apa, komunitas apa, yang penting masyarakat ingin perubahan,” kata Budi Utami.

Dirinya juga menegaskan bahwa acara ini mencerminkan harapan besar masyarakat akan hadirnya sosok pemimpin yang mampu membawa perubahan dan menjawab tantangan besar bangsa ke depan.

“Acara ini adalah harapan bahwa kami semua ingin Indonesia lebih baik. Maka bersatu, jangan terpecah belah hanya karena ormas yang kita miliki atau partai. Indonesia sangat membutuhkan dan akan jadi lebih baik,” imbuhnya.

Dihadiri Simpatisan dan Tokoh Daerah

Acara ini dihadiri ratusan simpatisan dari berbagai kota dan kabupaten di Jawa Timur, mulai dari Surabaya, Malang, Jombang, hingga Blitar. Selain bertemu dengan para pendukung, Anies juga menyempatkan diri untuk berdialog singkat dengan Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati.

Kehadiran Anies di Kediri menunjukkan bahwa sosoknya masih memiliki magnet politik yang kuat, terutama di wilayah-wilayah yang selama ini dikenal sebagai kantong pendukung perubahan. Meskipun Anies belum menyatakan sikap politik secara resmi, sinyal dukungan masyarakat terhadapnya masih terasa kuat.

Kunjungan Anies Baswedan ke Kediri dan seruannya mengenai pentingnya perbaikan kualitas dan pemerataan pendidikan menjadi pesan penting bagi para pemimpin bangsa. Pendidikan bukan hanya soal infrastruktur sekolah, tetapi tentang memberikan peluang yang adil bagi seluruh anak Indonesia untuk tumbuh dan berkembang secara optimal.

Dengan semangat silaturahmi dan solidaritas, masyarakat yang hadir dalam acara ini menunjukkan bahwa mereka tetap menaruh harapan pada figur pemimpin yang memiliki visi jelas terhadap masa depan Indonesia.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index