JAKARTA - Pemerintah melalui PT Pelni (Persero) kembali mengumumkan jadwal kapal untuk rute Sorong - Bitung pada Mei 2025. Salah satu kapal yang akan beroperasi pada rute ini adalah KM Tatamailau, yang dijadwalkan untuk keberangkatan pada Kamis, 15 Mei 2025. Perjalanan dengan kapal ini menawarkan opsi transportasi laut yang nyaman dan terjangkau bagi warga yang hendak melakukan perjalanan antar kota di wilayah Papua dan Sulawesi.
Keberangkatan KM Tatamailau Sorong - Bitung
Mengutip informasi resmi dari laman Pelni.co.id, KM Tatamailau dijadwalkan untuk berangkat dari Pelabuhan Sorong pada Kamis, 15 Mei 2025, pukul 10.00 WIT. Kapal ini akan melanjutkan perjalanannya menuju Bitung dengan total durasi perjalanan selama 1 hari 15 jam. Selama perjalanan, KM Tatamailau juga akan melakukan transit di Pelabuhan Tidore pada Jumat, 16 Mei 2025, dari pukul 12.00 hingga 13.00 WIT.
Kapal ini diperkirakan akan tiba di Pelabuhan Bitung pada Sabtu, 17 Mei 2025, sekitar pukul 01.00 WIT. Jadwal yang teratur dan perjalanan yang cukup nyaman diharapkan dapat memfasilitasi para penumpang yang akan menempuh rute tersebut.
Harga Tiket Kapal Sorong - Bitung Mei 2025
Bagi Anda yang berencana untuk menggunakan layanan kapal Pelni, harga tiket untuk perjalanan Sorong - Bitung dengan KM Tatamailau di Mei 2025 telah diumumkan. Harga tiket untuk penumpang dewasa adalah Rp 459.500, sedangkan harga tiket untuk bayi sebesar Rp 47.100. Pemesanan tiket dapat dilakukan melalui laman resmi Pelni di Pelni.co.id untuk memudahkan Anda dalam memperoleh informasi lebih lanjut tentang jadwal dan ketersediaan tempat.
Syarat Perjalanan dengan Kapal Pelni di Masa Pandemi
Seiring dengan perkembangan situasi pandemi Covid-19, PT Pelni juga mengimbau kepada seluruh penumpang untuk mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. Berdasarkan Surat Edaran Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 1 Tahun 2023 dan Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor SE 15 Tahun 2023, terdapat beberapa ketentuan yang harus dipatuhi oleh penumpang yang akan melakukan perjalanan dengan transportasi laut.
Salah satu persyaratan utama adalah vaksinasi booster kedua bagi penumpang. Meskipun penumpang yang belum divaksin diperbolehkan untuk membeli tiket dan berlayar, mereka tetap dianjurkan untuk menjalani vaksinasi Covid-19 hingga dosis keempat, terutama bagi masyarakat yang memiliki risiko tinggi terhadap penularan Covid-19.
Meskipun masker tidak lagi menjadi kewajiban bagi penumpang yang dalam kondisi sehat dan tidak berisiko menularkan atau tertular Covid-19, pihak Pelni tetap menyarankan penggunaan masker bagi mereka yang merasa kurang sehat atau berisiko tinggi terhadap Covid-19. Penumpang juga dianjurkan untuk menjaga jarak fisik dan menghindari kerumunan jika merasa tidak sehat atau berisiko.
Selain itu, pihak Pelni juga menyarankan agar setiap penumpang membawa hand sanitizer dan mencuci tangan dengan sabun serta air mengalir. Penggunaan aplikasi Satusehat juga dianjurkan untuk memonitor kesehatan pribadi selama perjalanan.
Pentingnya Mematuhi Protokol Kesehatan
Sebagai bagian dari langkah preventif, PT Pelni mengingatkan bahwa meskipun hasil tes RT-PCR atau rapid test antigen tidak lagi diwajibkan, penting bagi penumpang untuk memastikan mereka dalam kondisi sehat dan mengikuti protokol kesehatan yang disarankan. Hal ini bertujuan untuk menjaga keselamatan bersama, mengingat perjalanan laut yang memerlukan waktu cukup lama dan melibatkan interaksi dengan banyak orang.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik dan memastikan keselamatan serta kenyamanan penumpang selama perjalanan. Dengan mematuhi protokol kesehatan, diharapkan seluruh perjalanan berjalan lancar dan aman bagi semua pihak,” ujar salah satu pejabat PT Pelni.
Informasi Pemesanan dan Layanan Kapal Pelni
Pemesanan tiket dan informasi lebih lanjut terkait perjalanan kapal Pelni, termasuk jadwal lengkap dan ketentuan lainnya, dapat diakses melalui situs resmi Pelni di Pelni.co.id. PT Pelni terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan menyediakan berbagai fasilitas yang memadai untuk perjalanan yang aman dan nyaman.
Kebijakan Pelni dalam menyediakan kapal dengan rute Sorong - Bitung pada Mei 2025 menjadi pilihan transportasi yang penting bagi masyarakat yang ingin bepergian antar wilayah di Papua dan Sulawesi. Selain menawarkan kenyamanan, layanan transportasi laut ini juga memberikan harga yang terjangkau, sehingga semakin banyak orang dapat memanfaatkan layanan ini untuk perjalanan mereka.
Dengan adanya KM Tatamailau yang beroperasi pada Mei 2025, diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar daerah dan mendukung mobilitas masyarakat. Namun, penting bagi seluruh penumpang untuk mematuhi protokol kesehatan yang berlaku untuk memastikan perjalanan yang aman dan sehat.