Jasa Marga

Lonjakan Kendaraan Keluar Malang Capai 14.645 Unit, Data Jasa Marga Catat Kenaikan 10,67 Persen

Lonjakan Kendaraan Keluar Malang Capai 14.645 Unit, Data Jasa Marga Catat Kenaikan 10,67 Persen
Lonjakan Kendaraan Keluar Malang Capai 14.645 Unit, Data Jasa Marga Catat Kenaikan 10,67 Persen

JAKARTA - Pada tanggal 1 Juni 2025, tercatat sebanyak 14.645 kendaraan keluar dari Kabupaten Malang, mengalami kenaikan signifikan dibandingkan hari-hari biasa. Data ini diungkapkan langsung oleh PT Jasa Marga Pandaan-Malang yang mencatat lonjakan volume kendaraan mencapai 10,67 persen dari rata-rata normal, yaitu sekitar 13.233 kendaraan.

Humas PT Jasa Marga Pandaan-Malang, Iis Ismayadi, menyampaikan bahwa peningkatan arus kendaraan ini dipicu oleh momen libur panjang Kenaikan Isa Almasih dan cuti bersama pada Jumat, 30 Mei 2025. “Jumlah kendaraan keluar dari Malang kemarin mencapai 14.645 unit, naik 10,67 persen dari biasanya yang hanya sekitar 13.233 kendaraan,” ujar Iis.

Selain itu, volume kendaraan yang masuk ke Kabupaten Malang juga tercatat cukup tinggi. Data menunjukkan rata-rata harian mencapai 16.493 kendaraan masuk. Namun, pada hari puncak arus balik 1 Juni kemarin, kendaraan yang masuk mulai mengalami penurunan menjadi 15.524 unit. “Ini menunjukkan puncak arus balik sudah mulai terjadi kemarin,” jelas Iis.

Meski arus balik mulai terlihat menurun, lonjakan volume kendaraan diperkirakan akan kembali terjadi dalam pekan depan seiring dengan libur Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025. “Kami mengantisipasi akan ada peningkatan kendaraan kembali menjelang libur Idul Adha,” tambah Iis.

Sementara itu, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Malang, Willy Deni Permana, memberikan penjelasan terkait data kendaraan keluar-masuk Malang yang tidak sepenuhnya mencerminkan kunjungan ke Kabupaten Malang secara langsung. “Kendaraan yang menuju Kota Batu dan Kota Malang terlebih dahulu terekam sebagai kendaraan yang keluar dari Kabupaten Malang,” ungkap Willy.

Willy juga mengungkapkan bahwa selama masa long weekend, pengelolaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Malang berjalan lancar dan terkendali. Pihak Dishub Kabupaten Malang sudah melakukan antisipasi sejak awal dengan mengurai titik-titik kemacetan di jalur utama, baik dari Malang menuju Kota Batu maupun kawasan wisata di Malang Selatan. “Khususnya di area Karanglo dan Singosari, semuanya berjalan aman terkendali,” kata Willy.

Dalam upaya menjaga kelancaran arus lalu lintas, Dishub Kabupaten Malang menerjunkan total 20 personel pengatur lalu lintas. “Sebanyak 15 personel kami tempatkan di jalur menuju Kota Batu, sementara sisanya fokus di wilayah Malang Selatan,” jelas Willy. Selain itu, Dishub juga sudah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas yang dapat diterapkan sewaktu-waktu jika situasi lalu lintas mulai padat.

Prediksi Arus Lalu Lintas Pekan Depan

Dengan adanya libur Hari Raya Idul Adha yang akan datang, diperkirakan volume kendaraan akan kembali meningkat secara signifikan di wilayah Malang dan sekitarnya. Masyarakat diimbau untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik dan tetap mematuhi aturan lalu lintas guna menghindari kemacetan yang berlarut-larut.

Kesiapan petugas di lapangan dan penerapan skema rekayasa lalu lintas menjadi kunci untuk memastikan arus kendaraan tetap lancar dan aman. Pemerintah daerah bersama PT Jasa Marga dan Dishub Kabupaten Malang terus memantau situasi dan berkoordinasi agar semua berjalan sesuai rencana.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index